Bisnis.com, JAKARTA — Potensi cuan pembeli emas Antam menebal sepanjang Oktober 2024 sejalan dengan pergerakan harga buyback yang memecahkan rekor baru sebanyak 16 kali.
Pergerakan harga emas terpantau melandai hingga terkoreksi memasuki awal November 2024. Rapor itu dibukukan setelah pesta rekor baru sepanjang bulan lalu.
Kilau harga emas di pasar global turut berimbas terhadap pergerakan harga buyback emas Antam untuk ukuran 1 gram. Data yang dihimpun Bisnis banderol pembelian kembali oleh PT Aneka Tambang Tbk. (ANTM) memecahkan rekor baru sebanyak 16 kali pada Oktober 2024.
Untuk diketahui, harga buyback emas batangan Antam LM mengikuti pergerakan harga dunia. Sesuai dengan PMK No 34/PMK.10/2017, penjualan kembali emas batangan ke Antam dengan nominal lebih dari Rp10 juta, dikenakan PPh 22 sebesar 1,5 persen untuk pemegang NPWP dan 3 persen untuk non NPWP). Adapun, PPh 22 atas transaksi buyback dipotong langsung dari total nilai buyback.
Buyback emas merupakan transaksi menjual kembali emas, baik dalam bentuk logam mulia, logam batangan, maupun perhiasan. Biasanya, harga yang dibanderol lebih rendah dari harga jual saat itu.
Dengan demikian, buyback emas masih bisa mendatangkan keuntungan apabila terdapat selisih besar antara harga jual dan harga buyback.